Pilih Kalung Emas Putih atau Sterling Silver Saja? Ini Pertimbangannya

Kalung emas putih memang mempesona. Tampilannya elegan dan siapapun yang mengenakannya akan terlihat lebih elegan. Tetapi, banyak orang masih ingin mencoba alternatif lebih terjangkau dari emas putih, yaitu sterling silver atau perak sterling.

Memang, perak sterling memiliki tampilan sama dengan emas putih. Tentu, jika hal ini dilihat secara sekilas, dengan kondisi perak sterling yang masih baru. Saat ini, kehadiran perak sterling juga sangat marak di toko-toko online. Harga tentunya sangat terjangkau dengan kisaran puluhan hingga ratusan ribu. 

Emas Putih atau Perak Sterling?
Kalung emas putih tidak pernah kehilangan nilai, meskipun proses pembuatannya sudah dicampur dengan logam lain. Ukuran karat masih akan diukur dengan jumlah emas murni yang digunakan untuk perhiasan, dengan nilai yang sama berharganya seperti emas kuning.  Nah, coba kita bahas tentang daya tahan emas putih dan perak sterling.  

Perak sterling tentu tidak memiliki daya tahan yang lama dibandingkan emas putih. Atas alasan durabilitas, emas putih menjadi perhiasan yang paling pas untuk dikenakan sehari-hari serta menjadi perhiasan yang menjadi simbol momen berharga, terutama untuk cincin pernikahan.

Sebaliknya, perak sterling mudah tergores, bahkan berubah bentuk seiring waktu serta saat terpapar elemen kimia. Pastinya, kalung perak sterling adalah jenis perhiasan yang paling sering terpapar elemen, entah itu sabun mandi, keringat dan juga tata rias. 

Perawatan Yang Berbeda
Soal perawatan, tentu kalung emas putih tidak perlu mendapatkan perawatan yang terlalu intens untuk tetap menampilkan kilau cantiknya. Namun, memang perlu ada rutinitas pembersihan supaya penampilan tetap terlihat seperti baru. 

Membersihkan emas putih juga sama dengan emas kuning dimana hal ini harus dilakukan secara profesional. Proses pembersihan ini termasuk proses memoles kembali warna putih, jika ada warna kuning muncul dari logam aslinya. 

Sedangkan untuk perhiasan perak sterling, Anda memang dapat memberikan perawatan sangat intens, dengan penyimpanan yang tepat untuk menjaga kilapnya. Jika tidak, maka perak akan terlihat kusam atau bahkan menghitam, meskipun sudah disimpan dengan baik dan benar. 

Apakah Emas Putih Aman Karena Dilapisi Logam Lain?
Bisa jadi beberapa orang alergi terhadap nikel atau jenis logam lain yang digunakan untuk mencampur emas putih.  Namun, hal ini tidak akan terjadi jika pengguna membeli emas dari perusahaan ternama, yang menggunakan pelapis hypoallergenic demi menghindari reaksi jadi ini.

Saat ini, banyak pula alternatif untuk menjaga lapisan emas putih tidak akan mengelupas dan memunculkan warna kuning. Pelapisan rhodium saat ini sangat diminati, baik mereka yang menggunakan emas putih atau perak sterling. Rhodium adalah jenis logam platinum yang memiliki unsur warna perak. Fungsi rhodium adalah mencegah noda, serta mempertahankan kilau perhiasan. 

Khusus untuk kalung emas putih, rhodium menjadi bahan terbaik saat menutup emas kuning yang muncul karena ada emas putih yang terkelupas. Sedangkan untuk perak sterling, rhodium berguna untuk menghindari kusam atau warna hitam pada perak.  Jadi, jika memang Anda ingin perhiasan Anda tahan lama, Anda bisa memilih perhiasan dengan lapisan rhodium. 

Terlepas dari manfaat rhodium yang luar biasa untuk perak sterling, namun tetap saja perak memiliki nilai jual yang lebih rendah dibandingkan dengan kalung emas putih. Meski kedua jenis ini tampak sama setelah dilapisi rhodium, namun tentu perak sterling tidak dapat menjadi investasi.  Dengan demikian, tentu emas putih adalah pilihan terbaik karena nilai tinggi yang dimilikinya.